32 Chef Perkenalkan Seni Fruit Carving Pada Masyarakat

2230

EDIT

Soloevent.id – Fruit Carving adalah salah satu seni mengukir buah buahan seperti melon, semangka, mentimun, jeruk, wortel, tomat, dll. Seni ini merupakan andalan pariwisata negara Thailand. Thailand dikenal sebagai salah satu negara penghasil buah buahan terbaik di dunia. Sehingga tidak asing bila seni ini sangat dikembangkan di negara tersebut.

Di Indonesia sendiri juga terdapat komunitas fruit carving. Dalam rangka milad yang ke-1, komunitas fruit carving tersebut mengadakan Indonesian Fruit Carving yang terselenggara di Soga Restaurant, Selasa (23/8/2016).

Ketua Panitia Indonesian Fruit Carving, Chef Werz Shinoda menyatakan dalam acara milad yang pertama ini, komunitasnya menggandeng SMK Pariwisata, SMK Perhotelan dan juga masyarakat umum untuk lebih mengenalkan seni fruit carving. Ia mengaku dengan adat dan tradisi yang tinggi, membuat Solo menjadi kota yang terpilih untuk merayakan milad dengan pertunjukan demo seni fruit carving.

“Acara hari ini bukanlah kompetisi fruit carving. Namun hanya demo tutorial pengenalan fruit carving karena di Indonesia belum terlalu terkenal. Seni ini terbilang langka. Namun sebenarnya tidak hanya orang tertentu saja yang mampu namun juga semua orang asal ada mau. Mindset itu yang ingin kami ubah,”ujarnya saat ditemui Soloevent, Selasa (23/8/2016).

Dalam acara tersebut terhitung ada 32 chef yang termasuk dalam komunitas menunjukkan bakatnya dalam fruit carving. Mereka berasal dari Medan, Bengkulu, Samarinda, Bali, Jogja, Surabaya, Jogja, Semarang, Kalimantan dan Solo.

Dalam demo yang mengangkat tema flora fauna tersebut, Chef Werz berharap masyarakat semakin mengenal fruit carving. Karena selain untuk seni, nyatanya hal ini juga bisa untuk penambah penghasilan dalam bidang katering makanan.
“Mudah-mudahan fruit carving di Indonesia semakin maju dan dikenal secara umum. Seperti di Thailand yang sudah masuk dalam kurikulum negeri di sekolah umum,”kata dia.