3 Agenda Wisata Solo Masuk Dalam Kharisma Event Nusantara (KEN)

359

Soloevent.id – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) baru saja memilih tiga agenda event wisata Solo untuk dimasukan dalam Kharisma Event Nusantara (KEN). Masing-masing yaitu Solo Keroncong Festival (SKF), Festival Payung Indonesia, dan Solo International Performing Art (SIPA).

Kabar ini diceritakan oleh Kabid Seni dan Budaya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Solo, Tuti Orbawati di Balai Kota Surakarta beberapa hari lalu. Ketika bertemu dengan wartawan dia mengungkapkan bahwa kegiatan event wisata tersebut telah mendapat perhatian dari kurator.

Menurut Tuti, para kurator inilah yang kemudian memberikan penilaian tentang layak dan tidaknya event wisata di Solo untuk masuk ke KEN. Setelah itu hasilnya ada tiga event wisata Solo yang dianggap mampu memenuhi syarat.

Sebagaimana rilis dari Solopos, Tuti juga mengungkapkan jika selama ini Solo sudah terkenal sebagai rumah kesenian keroncong. Sementara untuk SKF sendiri, biasanya digelar setiap tahun secara rutin antara bulan Juni dan Juli.

Sedangkan Festival Payung Indonesia, adalah event budaya yang juga sangat terkenal tapi tidak berada dalam naungan Disbudpar. Kendati demikian Tuti mengakui bahwa kegiatan tersebut tergolong sebagai event besar, bahkan telah beberapa kali muncul di luar daerah atau luar Jawa.

Kemudian untuk SIPA juga hadir dalam skala besar dan sering mendapat atensi tinggi dari masyarakat terutama para penikmat pertunjukan seni dan budaya. Selaras dengan penyebutannya, SIPA selalu tampil di Kota Solo dan tidak pernah hadir di daerah lain.

Sistem Penilaian

Melalui kesempatan yang sama, Pujiono selaku Pamong Budaya Bidang Seni Budaya Disbudpar Kota Solo ikut memberi tambahan informasi. Dia menjelaskan event yang telah terpilih dan masuk dalam KEN merupakan event terbaik yang selama ini digelar di Solo.

Contohnya Solo Keroncong Festival, meski tempat pelaksanaannya adalah Solo tetapi penontonnya tidak hanya datang dari kota ini saja namun juga daerah lain. Bahkan tak sedikit yang berasal dari luar negeri. Karena itu Pujo menganggap sebagai sebuah hal wajar jika SKF mendapat penilaian tinggi dari kurator karena sudah sangat terkenal.

Dalam memberikan penilaian, para kurator ini selalu memperhatikan lima unsur yang dianggap paling penting. Pertama yaitu gagasan dan potensi inovasi, kemudian unsur pengembangan ekonomi kreatif dan unsur manajemen. Sedangkan unsur keempat dan kelima adalah seni pertunjukan dan budaya serta strategi komunikasi atau media.

Sementara itu menurut keterangan dari website Kemenparekraf.go.id, Kharisma Event Nusantara 2022 secara resmi telah diluncurkan pada hari Selasa 1 Maret 2022 lalu di Gedung Sapta Jakarta. Menparekraf Sandiaga Uno hadir langsung di acara tersebut, sedangkan Presiden Joko Widodo memberi sambutan melalui video.

Dalam sambutannya Presiden Joko Widodo menyampaikan keinginannya agar KEN 2022 mampu meningkatkan citra industri pariwisata Indonesia yang lebih berkualitas. Selain itu KEN juga harus bisa tampil sebagai penggerak kebangkitan ekonomi kreatif Indonesia.